RSS
Hallo Selamat Datang di Pojok Film, Blog ini pasti di UPdate terus deh. Enjoy Your Time

Shrek 4 (Forever And After) : The Final Chapter



Ini dia film yang paling di tunggu-tunggu(khususnya buat saia) buat pecinta film animasi dari DreamWorks. Katanya si ini seri terakhirnya Shrek, jadi penasaran nih kelanjutan filmnya, apalagi yang udah nonton Shrek 3 pasti dah pada tau klo Shrek itu dah punya anak, pasti pada penasaran juga kan gimana si Shrek ini menjadi seorang Ayah dari anak-anaknya...

Dalam film terbaruya tersebut, Shrek Forever After ini akan menjadi final dari serial film terdahulunya. Yang kerennya lagi, Anda tidak hanya akan dihibur dengan tingkah konyol Shrek dan para sahabatnya. Film yang kali ini digarap oleh Mike Mitchell ini akan ditampilkan dalam bentuk 3D! Wah, pastinya akan lebih seru lagi kan?



Nah, ada bocoran sedikit jika alur ceritanya tidak akan jauh dari kehidupan di negeri Far Far Away. Tapi Sherk akan menemukan kehidupan yang amat sempurna setelah ia menyelamatkan sang putri, ia menjadi terkenal. Dan yang pasti, adegan-adegan yang penuh aksi dan komedi juga pasti disajikan kehadapan Anda tak jauh seperti 3 prekuel sebelumnya.

Shrek (Myers) di seri keempat ini diceritakan telah menjadi seorang pria rumah tangga. Image dirinya yang dulu sebagai makhluk yang dapat menakuti para penduduk desa, musnah sudah. Bahkan, kini para penduduk desa sering mendatanginya untuk meminta bantuan. Hal ini, ternyata mengganggu jiwa Shrek, yang merasa ia ingin kembali menjadi seorang makhluk buas yang ditakuti semua orang.

Semua cast awal Shrek seperti Mike Myers, Cameron Diaz, Eddie Murphy, John Cleese dan Julie Andrews kembali mengisi suarakan tokoh-tokoh mereka di seri ini. Cast lain seperti Antonio Banderas dan Justin Timberlake juga kembali di seri ini. jajaran cast ini akan ditambah dengan beberapa pengisi suara baru seperti John Krasinski, Maya Rudolph, Amy Poehler dan termasuk Sir Paul McCartney.

DreamWorks akan merilis Shrek Forever After pada 21 Mei 2010. Jangan lupa juga tunggu dalam 3D nya


nih sedikit trailernya




Baca Lagi...

A Nightmare On Elm Street : 1,2 Freddy's Coming for you...


Cerita remake film A Nightmare On Elm Street versi baru, tidak berbeda jauh dengan versi film pertamanya tahun 1984. Dikisahkan dalam kehidupan normal, Freddy Kruger (Jackie Earle Haley) adalah pembunuh anak kecil. Orang tua di sekitar Elm Street marah dan membakar Freddy Krueger hidup-hidup di sebuah rumah. Akibatnya, arwah Freddy Krueger gentayangan menuntut balas dan menjadi setan pembunuh di wilayah Elm Street. Ia memiliki ciri khas : memakai sweater bergaris2 merah- hijau dan memakai sarung tangan pisau. Inilah cikal bakal lahirnya Freddy Krueger. Ia meneror dan menebar mimpi buruk saat korban-korbannya sudah tidur.

Adalah seorang remaja perempuan bernama Nancy Thompson (Rooney Mara) yang tinggal di sebuah kota kecil menjadi incaran Freddy Krueger. Nancy bersama teman2nya diteror Freddy Krueger lewat mimpi. Untuk menangkal teror maut Freddy Krueger, salah satu caranya adalah tetap terjaga dan jangan sampai tertidur, karena kalo gak one, two, freddy's coming for you..
Baca Lagi...

Teknologi How To Train Your Dragon


California - Teknologi besutan Hewlett-Packard (HP) diklaim memiliki peran dalam menghidupkan karakter dan cerita di film 'How to Train Your Dragon' hasil kreasi DreamWorks Animation.

Teknologi HP yang mendukung keberhasilan film tersebut meliputi HP Z800 Workstations, server blade ProLiant, Halo Telepresence Solutions, display DreamColor, solusi storage dan printer Designjet.

Animasi yang disuguhkan film ini memang tak kalah dengan 'Avatar'. Penonton dapat menyaksikan semburan nafas api dari naga terbang dan ratusan bangsa Viking berlapis baja serta deburan ombak dan hamparan hutan yang subur yang kesemuanya tersaji dalam animasi 3D spektakuler.

'How to Train Your Dragon' merupakan film komedi petualangan berlatar belakang dunia mistis bangsa Viking dan naga liar yang diangkat dari buku karya Cressida Cowell. Film ini bercerita tentang kisah remaja Viking bernama Hiccup, yang benar-benar tidak memahami tradisi panjang kepahlawanan sukunya sebagai pembunuh naga.

Dunia Hiccup berubah total ketika ia bertemu dengan seekor naga yang menantangnya dan lingkungannya sesama Viking yang memandang dunia dari perspektif yang benar-benar berbeda.



Untuk merampungkan proyek film ini, para seniman di bidang produksi yang bekerja untuk DreamWorks Animation dikatakan memakai HP Z800 Workstations untuk merancang apapun yang berhubungan dengan film, dari penokohan hingga pencahayaan.


"Bagian dari tugas saya adalah menjamin para animator kami untuk dapat bermimpi tanpa batas – menghadirkan karakter-karakter yang hidup dan berjiwa di layar film dengan kesempurnaan di setiap detilnya, sesempurna imajinasi mereka. Urutan-urutan tampil secara detil dan memiliki kekayaan secara visual," ujar Ed Leonard, Chief Technology Officer DreamWorks Animation dalam keterangannya, Kamis (8/4/2010).

Sebagai kilas balik, pada 2001 DreamWorks Animation pernah merilis film 'Shrek' yang membutuhkan 6 terabita data dan hampir 5 juta jam untuk render. Dengan tingkat kerumitan yang lebih tinggi, produksi 'How to Train Your Dragon' membutuhkan hampir 100 terabita data dan lebih dari 50 juta jam render.

Mengandalkan render farm yang didukung lebih dari 25.000 perangkat komputasi inti, produksi 'How to Train Your Dragon' menjadikan hampir 10.000 komputer utama digunakan hampir 100 persen dari keseluruhan waktu -- 24jam x 7 hari selama 28 minggu.


Untuk mewujudkan tampilan baru pada pencahayaan, DreamWorks Animation bekerjasama dengan sinematografer terkemuka dunia Roger Deakins, ASC, BSC. Dengan menggunakan HP Z800 Workstations untuk mengontrol susunan server blade HP ProLiant yang tangguh, Deakins berhasil mendesain dan mengeksplorasi secara interaktif pencahayaan dengan kualitas final-frame secara penuh dengan supervise dari DreamWorks Animation VFX dan CG.

Baca Lagi...